Kulkas tentu bukan lagi perangkat elektronik yang 'wah'. Namun, bagaimana jika kulkas itu dilengkapi dengan akses internet yang memungkinkan kita menampilkan foto di layar pada pintu kulkas?
Itulah terobosan yang dihadirkan Samsung dalam kulkas besutannya. Raksasa elektronik Korea Selatan ini mengembangkan kulkas Zipel e-Diary dengan pintu yang memiliki layar sentuh berukuran 10 inchi (sekitar 25 cm).
Kulkas ini dilengkapi dengan software Wi Fi yang memungkinkan pengguna untuk berselancar di dunia maya, membaca berita internet, ramalan cuaca, atau menampilkan gambar dan data.
Tak hanya itu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (4/3/2010), kulkas unik ini juga dapat mengirim dan menerima gambar dari ponsel.
Kulkas Zipel e-Diary dibanderol pada harga US$ 2.174 atau sekitar Rp 20 juta. Sayangnya, kulkas ini hanya akan dijual untuk konsumen di Korea Selatan. Samsung belum berencana memasarkan perangkat ini secara luas.
Rabu, Mei 04, 2011
Ciuman Online Lewat Internet
Sebuah penelitian di Jepang mencoba mengembangkan teknologi yang bisa mengirimkan ciuman lewat internet. Termasuk gerakan bibir dan lidah.
Hal itu dilakukan melalui riset tactile communications yang dikembangkan Kajimoto Laboratory di University of Electro-Communications, Jepang.
Dilansir DigInfo dan dikutip detikINET, Selasa (3/5/2011), penelitian itu berusaha mentransmisikan rasa dan sensasi berciuman 'jarak jauh'.
Cara kerjanya sederhana, di satu sisi sebuah perangkat akan merekam gerak lidah dan bibir seseorang saat berciuman. Gerakan itu direkam oleh piranti lunak yang kemudian bisa dikirimkan ke perangkat lain untuk direka ulang.
Saat ini penelitian baru sebatas gerakan lidah. Nantinya, faktor lain dari sebuah ciuman juga akan direkam serta bisa dikirimkan.
"Elemen sebuah ciuman termasuk di antaranya adalah sensasi dari indera perasa, aliran napas hingga tingkat kelembapan lidah," kata para peneliti yang mengembangkan prototipe ini.
Ingin melihat demonstrasinya? Saksikan dalam sebuah video di YouTube.
Hal itu dilakukan melalui riset tactile communications yang dikembangkan Kajimoto Laboratory di University of Electro-Communications, Jepang.
Dilansir DigInfo dan dikutip detikINET, Selasa (3/5/2011), penelitian itu berusaha mentransmisikan rasa dan sensasi berciuman 'jarak jauh'.
Cara kerjanya sederhana, di satu sisi sebuah perangkat akan merekam gerak lidah dan bibir seseorang saat berciuman. Gerakan itu direkam oleh piranti lunak yang kemudian bisa dikirimkan ke perangkat lain untuk direka ulang.
Saat ini penelitian baru sebatas gerakan lidah. Nantinya, faktor lain dari sebuah ciuman juga akan direkam serta bisa dikirimkan.
"Elemen sebuah ciuman termasuk di antaranya adalah sensasi dari indera perasa, aliran napas hingga tingkat kelembapan lidah," kata para peneliti yang mengembangkan prototipe ini.
Ingin melihat demonstrasinya? Saksikan dalam sebuah video di YouTube.
Ingin Panjang Umur? Milikilah Hobi Belanja
Siapa bilang berbelanja selalu berdampak merugikan bagi seseorang? Sebuah penelitian yang dilakukan selama 10 tahun oleh Taiwan's National Health Research menunjukan bahwa belanja setiap hari akan membuat seseorang memiliki rata-rata persentase 25% umur yang lebih panjang dan tubuh lebih bugar.
Keuntungan yang terbesar dari berbelanja sebenarnya terdapat pada seorang pria. Wanita yang berbelanja setiap hari memiliki persentase 23% umur yang lebih panjang. Sedangkan bagi seorang pria, berbelanja dapat memberikan umur panjang sebesar 28%. Dengan demikian, pasangan Anda tidak punya alasan lagi untuk menggerutu saat menemani Anda berbelanja bukan?
Seperti dikutip dari Idiva, berikut beberapa alasan mengapa aktivitas belanja akan membuat orang memiliki umur yang panjang dan lebih sehat.
1. Berjalan selama berbelanja
Penelitian menunjukan bahwa berjalan kaki selama 20 menit setiap hari, dapat memperkuat jantung dan memperpanjang umur Anda. Ketika Anda berbelanja dan mengunjungi lebih dari 1 toko, Anda akan berjalan lebih dari 20 menit. Apalagi jika mencoba setiap pakaian yang akan dibeli dan membawa sendiri tas belanjaan Anda. Jangan lupa, untuk selalu mengenakan alas kaki yang nyaman saat berbelanja.
2. Dapat meningkatkan hubungan dengan seseorang
Banyak wanita yang lebih memilih berbelanja dengan teman atau pasangannya daripada sendirian. Hal ini dapat meningkatkan komunikasi dan lebih mempererat hubungan satu sama lain. Misalnya saja, Anda sedang memiliki masalah dengan pasangan, kemudian ia mengajak berbelanja untuk memperbaiki hubungannya dengan Anda.
3. Membantu Anda untuk memilih barang dengan selektif
Anda akan merasakan kepuasan tersendiri bila berhasil mendapatkan celana jeans yang sesuai dengan ukuran tubuh. Berbelanja membuat Anda mengetahui apa yang cocok dikenakan untuk diri Anda. Apalagi saat Anda berbelanja di pertokoan yang bisa ditawar. Dengan harga murah, Anda bisa memiliki barang yang berkualitas. Cara ini melatih Anda memilih sesuatu dengan selektif.
4. Mencoba hal baru dan dapatkan kepuasan diri
Biasanya busana yang dikenakan oleh patung etalase toko merupakan koleksi terbaru. Hal ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi Anda untuk mencoba dan memilikinya. Mencoba mengenakan sesuatu yang baru memang dapat membuat Anda lebih percaya diri dan memiliki kepuasan tersendiri.
5. Terhindar dari stres
Walaupun Anda berbelanja bukan untuk diri sendiri, melainkan untuk membelikan hadiah teman, hal ini akan tetap menjadi kepuasan tersendiri bagi Anda. Secara ilmiah, belanja mengaktifkan pusat otak yang mengendalikan produksi hormon dopamin. Itulah mengapa wanita sering pergi berbelaja saat stres. Dengan hormon dopamin, Anda akan merasa lebih bahagia.
Keuntungan yang terbesar dari berbelanja sebenarnya terdapat pada seorang pria. Wanita yang berbelanja setiap hari memiliki persentase 23% umur yang lebih panjang. Sedangkan bagi seorang pria, berbelanja dapat memberikan umur panjang sebesar 28%. Dengan demikian, pasangan Anda tidak punya alasan lagi untuk menggerutu saat menemani Anda berbelanja bukan?
Seperti dikutip dari Idiva, berikut beberapa alasan mengapa aktivitas belanja akan membuat orang memiliki umur yang panjang dan lebih sehat.
1. Berjalan selama berbelanja
Penelitian menunjukan bahwa berjalan kaki selama 20 menit setiap hari, dapat memperkuat jantung dan memperpanjang umur Anda. Ketika Anda berbelanja dan mengunjungi lebih dari 1 toko, Anda akan berjalan lebih dari 20 menit. Apalagi jika mencoba setiap pakaian yang akan dibeli dan membawa sendiri tas belanjaan Anda. Jangan lupa, untuk selalu mengenakan alas kaki yang nyaman saat berbelanja.
2. Dapat meningkatkan hubungan dengan seseorang
Banyak wanita yang lebih memilih berbelanja dengan teman atau pasangannya daripada sendirian. Hal ini dapat meningkatkan komunikasi dan lebih mempererat hubungan satu sama lain. Misalnya saja, Anda sedang memiliki masalah dengan pasangan, kemudian ia mengajak berbelanja untuk memperbaiki hubungannya dengan Anda.
3. Membantu Anda untuk memilih barang dengan selektif
Anda akan merasakan kepuasan tersendiri bila berhasil mendapatkan celana jeans yang sesuai dengan ukuran tubuh. Berbelanja membuat Anda mengetahui apa yang cocok dikenakan untuk diri Anda. Apalagi saat Anda berbelanja di pertokoan yang bisa ditawar. Dengan harga murah, Anda bisa memiliki barang yang berkualitas. Cara ini melatih Anda memilih sesuatu dengan selektif.
4. Mencoba hal baru dan dapatkan kepuasan diri
Biasanya busana yang dikenakan oleh patung etalase toko merupakan koleksi terbaru. Hal ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi Anda untuk mencoba dan memilikinya. Mencoba mengenakan sesuatu yang baru memang dapat membuat Anda lebih percaya diri dan memiliki kepuasan tersendiri.
5. Terhindar dari stres
Walaupun Anda berbelanja bukan untuk diri sendiri, melainkan untuk membelikan hadiah teman, hal ini akan tetap menjadi kepuasan tersendiri bagi Anda. Secara ilmiah, belanja mengaktifkan pusat otak yang mengendalikan produksi hormon dopamin. Itulah mengapa wanita sering pergi berbelaja saat stres. Dengan hormon dopamin, Anda akan merasa lebih bahagia.
Merayu Lewat Facebook Itu Selingkuh?
Tidak sedikit pria atau wanita yang sudah memiliki pasangan tetap merayu orang lain di dunia online dan menganggapnya bukan sebagai perselingkuhan. Namun, para pakar menyatakan hal itu adalah salah satu cara untuk berselingkuh.
"Menggoda, merayu orang lain melaui media online adalah sebuah perselingkuhan yang belum menjadi urusan seksual, "ujar Peggy Vaughan, pakar hubungan dan penulis 'The Monogamy Myth'.
Seperti yang dikutip dari Yourtango, tidak jarang perselingkuhan dimulai dari percakapan 'iseng-iseng' lewat jejaring sosial. Vaughan mengungkapkan hasil risetnya yang menunjukkan bahwa 56 persen hubungan online berubah menjadi perselingkuhan dalam kehidupan nyata hanya dalam waktu satu minggu.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa hubungan online benar-benar bisa mengancam rumah tangga atau jalinan cinta dengan pasangan. Bahkan Shirley Glass, penulis 'Not Just Friends' menemukan ada sekitar 82 persen orang berselingkuh dengan cinta pertamanya yang mereka temukan kembali di Facebook.
Biasanya alasan orang yang melakukan perselingkuhan adalah untuk mendapatkan perhatian yang tidak bisa ia dapatkan dari pasangannya. Namun tahukah Anda bahwa menjalin hubungan lebih dalam melalui media online hanya akan membuat Anda semakin terisolasi, terutama dari kehidupan Anda yang sebenarnya.
Para ahli mengatakan bahwa perselingkuhan online biasanya diawali dari menyembunyikan status pernikahan atau percintaan. Jika Anda termasuk salah satu orang yang melakukan perselingkuhan online, jangan tunggu sampai menjadi masalah. Segera bicarakan hal ini dengan pasangan Anda.
"Menggoda, merayu orang lain melaui media online adalah sebuah perselingkuhan yang belum menjadi urusan seksual, "ujar Peggy Vaughan, pakar hubungan dan penulis 'The Monogamy Myth'.
Seperti yang dikutip dari Yourtango, tidak jarang perselingkuhan dimulai dari percakapan 'iseng-iseng' lewat jejaring sosial. Vaughan mengungkapkan hasil risetnya yang menunjukkan bahwa 56 persen hubungan online berubah menjadi perselingkuhan dalam kehidupan nyata hanya dalam waktu satu minggu.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa hubungan online benar-benar bisa mengancam rumah tangga atau jalinan cinta dengan pasangan. Bahkan Shirley Glass, penulis 'Not Just Friends' menemukan ada sekitar 82 persen orang berselingkuh dengan cinta pertamanya yang mereka temukan kembali di Facebook.
Biasanya alasan orang yang melakukan perselingkuhan adalah untuk mendapatkan perhatian yang tidak bisa ia dapatkan dari pasangannya. Namun tahukah Anda bahwa menjalin hubungan lebih dalam melalui media online hanya akan membuat Anda semakin terisolasi, terutama dari kehidupan Anda yang sebenarnya.
Para ahli mengatakan bahwa perselingkuhan online biasanya diawali dari menyembunyikan status pernikahan atau percintaan. Jika Anda termasuk salah satu orang yang melakukan perselingkuhan online, jangan tunggu sampai menjadi masalah. Segera bicarakan hal ini dengan pasangan Anda.
Langganan:
Postingan (Atom)